MENGIKUTI LOMBA HUT RI KE 66

MERDEKA................. !  MERDEKA ................!  MERDEKA ................!
Marilah kita isi kemerdekaan RI ini dengan pembangunan. Pembangunan fisik, seperti memperbaiki jalan dan jembatan yang rusak, bisa juga menjaga kesehatan fisik dengan berolah raga dan makan makanan yang bergizi lagi halal.      
Dan pembangunan mental, seperti mendengarkan dan melaksanakan isi ceramah keagamaan, menuntut ilmu pengetahuan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan sebagainya.

Seperti biasanya setiap kota kabupaten setiap tahun memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, begitu juga di kabupaten Sampang memperingati hari kemerdekaan RI yang ke 66 dengan berbagai lomba. Kurang meriah rasanya, bila tidak diisi dengan berbagai kegiatan.
Untuk merayakan HUT RI yang ke 66, siswa-siswi SDN. Pakalongan 1 mengikuti lomba-lomba antara lain :
- Lomba gerak jalan, untuk siswa
- Lomba membaca puisi Bahasa Madura, untuk siswa
- Lomba mendongeng Bahasa Madura, untuk guru

Sebelum berangkat para sisiwa, perlu persiapan-persiapan, antara lain  mengadakan latihan-latihan baris berbaris, pakaian harus lengkap dan rapi.

Dan juga yang ada kaitannya dengan konsumsi dan transpot, karena jarak antara desa Pakalongan dengan start di sekitar lapangan Wijaya Kusuma sekitar 10 kilometer.  Jadi memerlukan persiapan yang matang, supaya mencapai tujuan sesuai dengan rencana.

Para siswi SDN. Pakalongan 1 berkumpul dan berbaris di selatan lapangan Wijaya Kusuma, dan mereka sedang antri, menunggu  pemberangkatan. Di bawah terik sinar matahari mereka dengan sabar maju  sedikit  demi  sedikit  untuk  menuju  start pemberangkatan. Suatu kebanggaan tersendiri bagi mereka karena mereka terpilih menjadi peserta lomba gerak jalan.
Karena terpilihnya mereka setelah melalui sileksi dari para dewan guru.

Peserta pria sudah siap berangkat di garis start pemberangkatan. Karena banyaknya peserta yang ikut lomba gerak jalan se kecamatan Sampang, dan karena jauhnya jarak antara desa Pakalongan dengan lapangan Wijaya Kusuma, maka peserta SDN. Pakalongan 1 mendapat nomor 153 dan 155.

Tapi hal itu tidak mengurangi semangat para siswa untuk ikut lomba gerak jalan. Dengan terpilihnya sebagai peserta saja, hal itu merupakan  suatu kebanggaan tersendiri.

Selamat jalan.........!
Ayo, semangat terus ......! Maju pantang mundur...!

Untuk meningkatkan kemampuan siswa dibidang apa saja memerlukan kedisiplinan, komitmen terhadap perintah pelatih dan pembina, mempunyai semangat yang tinggi, dan berlatih terus menerus.
Khususnya dalam mengikuti latihan baris berbaris juga perlu kedisiplinan, semangat yang  tidak pernah pudar, dan selalu mengikuti latihan.

Alhamdulillah sampai pada finish.
Untuk menghilangkan ketegangan pikiran dan rasa haus, para siswa diberi sebungkus nasi dan buah yang masih segar. Nampak para siswa merasa senang, setelah sampai di finish karena telah melalui suatu usaha yang memerlukan konsentrasi pikiran dan tenaga yang cukup prima untuk sampai pada tujuan.
Bukan hanya itu, tapi juga memerlukan kekompakan dan kebersamaan, karena mereka merupakan satu Tim demi kesuksesan bersama.